Barcode88 – Hati-Hati pada Gangguan Suasana Hati yang Ekstrem, Begini Kata Psikiater Soal Bipolar

apa itu depresi

Liputan6.com, Jakarta Gangguan bipolar, atau penyakit manik-depresif, adalah kondisi kesehatan mental serius yang ditandai oleh perubahan suasana hati yang ekstrem. Kondisi ini memengaruhi jutaan orang di seluruh dunia, menyebabkan fluktuasi antara periode manik (atau hipomanik) yang tinggi dan periode depresi yang rendah. Perubahan ini sangat mengganggu kehidupan sehari-hari, mempengaruhi energi, aktivitas, konsentrasi, dan kemampuan untuk menjalankan tugas-tugas dasar.

“Gangguan bipolar merupakan gangguan mental yang ditandai dengan perubahan drastis pada suasana hati. Pengidap gangguan ini bisa merasa sangat gembira atau euforia, kemudian berubah menjadi sangat sedih,” dr. Surilena, spesialis kesehatan jiwa di RS EMC Grha Kedoya,

Gejala gangguan bipolar sangat beragam, dan intensitasnya bervariasi antar individu. Fase manik ditandai dengan energi yang berlebihan, euforia, dan perilaku impulsif, sementara fase depresi ditandai dengan kesedihan yang dalam, kelelahan, dan pikiran untuk menyakiti diri sendiri. Penting untuk mengenali tanda-tanda dan gejala-gejala ini untuk mendapatkan perawatan yang tepat dan efektif.

Penyebab pasti gangguan bipolar masih belum sepenuhnya dipahami, tetapi faktor genetika, ketidakseimbangan kimia otak, dan faktor lingkungan semuanya dianggap berperan. Riwayat keluarga dengan gangguan bipolar meningkatkan risiko seseorang mengalaminya, dan stres atau trauma juga dapat memicu atau memperburuk gejala.