Barcode88 – Sleep Apnea atau Gangguan Tidur Dapat Sebabkan Disabilitas, Kok Bisa?

Anak dengan Disabilitas Intelektual Lebih Sering Alami Gangguan Tidur, Dokter Paparkan Alasannya

Liputan6.com, Jakarta Sleep apnea adalah gangguan tidur yang serius dan dapat menyebabkan disabilitas jika tidak ditangani dengan tepat. Kondisi ini ditandai dengan berhentinya pernapasan sementara atau menjadi dangkal berulang kali selama tidur, mengganggu istirahat dan mengancam kesehatan jangka panjang.

Menurut dr. Jubilette Windy, M.Ked (Paru), Sp.P (Dokter Spesialis Paru & Pernapasan RS EMC Grha Kedoya) dikutip  dari laman EMC (13/5/2025), “Kondisi ini dapat terjadi karena penyumbatan saluran napas (obstruktif) atau gangguan sinyal dari otak ke otot pernapasan (sentral).” Baik sleep apnea obstruktif maupun sentral dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan yang serius, mulai dari tekanan darah tinggi hingga penyakit jantung, bahkan meningkatkan risiko disabilitas.

Gejala sleep apnea seringkali tidak disadari pengidapnya, terutama yang terjadi saat tidur. Namun, tanda-tanda seperti mendengkur keras, terbangun tiba-tiba karena sesak napas, dan mengantuk di siang hari, bisa menjadi indikasi adanya masalah. Jika dibiarkan, sleep apnea dapat menyebabkan penurunan kualitas hidup yang signifikan, bahkan berujung pada disabilitas. “Sleep apnea yang tidak diobati dapat meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan serius,” tambah Windy.